Data Transmission

Ketika memasukkan data ke komputer melalui keyboard, setiap elemen kunci dikodekan oleh elektronik di dalam keyboard ke dalam pola kode BINER yang setara, menggunakan salah satu skema pengkodean standar yang digunakan untuk pertukaran informasi.

Untuk mewakili semua karakter keyboard, digunakan pola unik berukuran 7 atau 8 bit. Penggunaan 7 bit berarti 128 elemen berbeda dapat diwakili, sedangkan 8 bit dapat mewakili 256 elemen. Prosedur serupa diikuti penerima yang menerjemahkan semua pola biner yang diterima ke karakter yang sesuai.

PARALLEL Transmission

Perangkat komputasi atau komunikasi, jarak antar sub-unit yang berbeda terlalu pendek. Adalah praktik normal untuk mentransfer data antar subunit menggunakan kabel terpisah untuk membawa setiap bit data.

Ada beberapa kabel yang menghubung kan setiap sub-unit dan data dipertukarkan menggunakan Mode TRANSFER PARALEL. Mode operasi ini menghasilkan penundaan minimal dalam mentransfer setiap kata.

SERIAL Transmission

Ketika mentransfer data antara dua perangkat terpisah secara fisik, terutama jika pemisahan lebih dari beberapa kilometer, karena alasan biaya, lebih ekonomis, menggunakan sepasang Garis Tunggal.

Data ditransmisikan sebagai bit tunggal pada suatu waktu menggunakan interval waktu tetap untuk setiap bit. Mode transmisi sebagai Transmisi Bit-Serial.

➽ Asynchronous

Bit data dikirim kapan saja. Hentikan bit dan mulai bit digunakan antara byte data untuk menyinkronkan pemancar dan penerima dan memastikan data dikirimkan dengan benar.

Waktu antara mengirim dan menerima bit data tidak konstan, suatu celah digunakan untuk menyediakan waktu antar transmisi. Menggunakan metode asynchronous tidak diperlukan sinkronisasi antara perangkat pemancar dan penerima. Merupakan metode yang lebih efektif biaya. Kerugiannya, transmisi data bisa lebih lambat, tetapi ini tidak selalu terjadi.

➽ Synchronous

Bit data ditransmisikan sebagai aliran berkelanjutan dalam waktu dengan jam master. Pemancar dan penerima data keduanya beroperasi mengguna kan frekuensi jam yang disinkronkan. oleh karena itu, mulai bit, stop bit, dan celah tidak digunakan.

Berarti bahwa data bergerak lebih cepat dan kesalahan waktu kurang sering karena waktu pemancar dan penerima disinkronkan. Akurasi data sangat bergantung pada waktu yang disinkronkan dengan benar antar perangkat. Dibandingkan dengan transmisi serial asynchronous, metode ini lebih mahal.

➽ Isochronous

Dalam audio dan video real-time, di mana penundaan yang tidak merata antar frame tidak dapat diterima, transmisi sinkron gagal. Misalnya, gambar TV disiarkan dengan kecepatan 30 gambar per detik; mereka harus dilihat pada tingkat yang sama.

Jika setiap gambar dikirim dengan menggunakan satu atau beberapa bingkai, seharusnya tidak ada penundaan antara bingkai. Untuk jenis aplikasi ini, sinkronisasi antar karakter tidak cukup; seluruh aliran bit harus disinkronkan. Transmisi isochronous menjamin bahwa data sampai pada tingkat yang tetap.

➽ Simplex

Komunikasi antara pengirim dan penerima hanya terjadi dalam satu arah. Berarti hanya pengirim yang dapat mengirimkan data, dan penerima hanya dapat menerima data.

Receiver tidak dapat membalas secara terbalik ke pengirim. Simplex adalah seperti jalan satu arah di mana lalu lintas hanya berjalan dalam satu arah, tidak ada kendaraan dari arah berlawanan yang diizinkan masuk. Seluruh kapasitas saluran hanya dimanfaatkan oleh pengirim.

➽ Half-Duplex

Komunikasi antara pengirim dan penerima terjadi di kedua arah tetapi, satu per satu. Pengirim dan penerima keduanya dapat mengirim dan menerima informasi tetapi, hanya satu yang diizinkan untuk mengirim pada suatu waktu.

Setengah dupleks masih merupakan jalan satu arah, di mana kendaraan yang melakukan perjalanan berlawanan arah dengan lalu lintas harus menunggu sampai jalan kosong. Seluruh kapasitas saluran dimanfaatkan oleh pemancar, transmisi pada waktu tertentu.

➽ Full-Duplex

Komunikasi antara pengirim dan penerima dapat terjadi secara bersamaan. Pengirim dan penerima keduanya dapat mengirim dan menerima secara bersamaan pada saat yang bersamaan. Modus transmisi dupleks penuh seperti jalan dua arah lalu lintas dapat mengalir di kedua arah saat yang sama.

Seluruh kapasitas saluran dibagi oleh kedua sinyal yang ditransmisikan berjalan ke arah yang berlawanan. Berbagi kapasitas saluran dapat dicapai dengan dua cara berbeda. Pertama, secara fisik memisahkan tautan dalam dua bagian satu untuk mengirim dan lainnya untuk menerima. Kedua, membiarkan kapasitas saluran untuk dibagikan oleh dua sinyal yang berjalan ke arah berlawanan.